Laporan : Syukri Mustakim

Pekanbaru

     HINGGA saat ini, animo masyarakat di Kecamatan Kulim, khususnya di Kelurahan Sialang Rampai  mendapatkan vaksinasi Covid-19 terus mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahap awal sebelumnya.

Hal itu, terlihat dari antusias masyarakat saat mengikuti Vaksinasi Covid-19 yang di selenggarakan Kantor Lurah Sialang Rampai Kecamatan Kulim Jalan Lintas Timur, Selasa  (15/06/202!).

Vaksinasi yang dinselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat tersebut, juga dihadiri oleh Lurah Sialang Rampai Iriyanto,  Bhabinkantibmas dan Babinsa Kelurahan Sialang Rampai serta Babinsa yang juga selaku tim Satgas COVID-19 Kota Pekanbaru.

Lurah Sialang Rampai, Iriyanto menyampaikan bahw ia sangat mengapresiasi atas antusias masyarakat mengikuti vaksinasi yang diselenggarakan di Kantor Lurah bersama bus vaksinasi keliling Pemko Pekanbaru tersebut, khususnya masyarakat Kelurahan Sialang Rampai Kecamatan Kulim. Dimana ia mengharapkan vaksinasi ini mampu meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat dari penularan COVID-19 yang saat ini masih terjadi di Pekanbaru maupun di Riau pada umumnya.

" Mudah-mudahan antusias masyarakat ikut vaksinasi ini, juga bisa segera mewujudkan herdimmunity  (Kekebalan Massal. Red) sesuai yang diwacanakan  pemeritah dalam mengantasi penyebaran COVID-19. Semoga pelaksanaan bisa berjalan aman dan lancar," ujar Iriyanto.

Dalam pelaksanaan suntik vaksin Covid-19 tersebut kuota satu unit bus keliling hanya untuk 100 orang yang sebelumnya telah mendaftar untuk menjalani vaksinasi sebanyak 330 orang. 

Adapun sisanya 230 orang ditunda dan akan dilanjutkan pada Rabu besok (16/06/2021).

Iriyanto menjelaskan bahwa pendaftaran peserta vaksin yang dilakukan lewat RT/RW sebanyak 100 orang. Namun yang datang mencapai 320 orang, hal ini menandakan warga sangat antusias ingin divaksin.

" Bagi warga Sialang Rampai yang belum mendapatkan vaksinasi hari ini diharapkan dan silahkan datang kembali besok. Dan jangan lupa membawa e KTP Pekanbaru yang masih berlaku,"  pungkasnya. ***